Sahabat terbaik yang menemani suka dukaku menuntut ilmu di MAN 3 KEDIRI
2 tahun hampir beralu, cerita yang kita buat bersama akan menemukan akhir ceritanya,
namun aku yakin suatu cerita baru pasti akan terangkai kembali nantinya.
suatu kebahagiaan yang tak ternilai bisa mengenal kalian.
Kalian adalah asupan gizi yang sangat berharga,
teman terbaik sepanjang masa.
Semoga apa yang kita awali bersama dengan niat yang luar biasa,
akan menjadi akhir yang luar biasa pula.
-Velocithree'16-
panas
saat teralu dekat
tapi, dingin
saat terlalu jauh
aku cukup berdiri disini
menikmati kehangatan
dan aku cukup berdiri disini
menikmati apa yang telah dipersembahkan
tapi aku juga memiliki peran
aku juga menjadi pemain
bukan hanya penikmat
ataupun hanya sebagai pengamat
sulit menerima kenyataan
tapi itulah yang terjadi.
sulit menerima kejujuran
tapi itulah yang terjadi.
selalu ku ingat,
ada saatnya aku berdiri diatas
tapi ada saatnya juga aku berdiri dibawah
itulah kehidupan.
tak apa jika langitku kelabu sore ini
jika gerimisku jatuh saat ini
jika malamku penuh dengan badai
aku baik-baik saja
ku hanya ingin sendiri
hanya ingin habiskan rasa ini
hanya ingin lukiskan senyummu dalam sepi
tak apa jika ku menangis saat ini
jika rindukanmu amat dalam dan perih
jika harapku ada dan nanti
aku akan baik-baik saja
aku hanya ingin kau mengerti
ini yang ku rasa dan takkan ku ingkari
aku hanya ingin sendiri
diam, mengunci bibirku dan sendiri
ini paradeku, ini lintasanku, dan tentangmu
yang tak pernah ku mengerti
ini cintaku, jika tidak kau, tidak pula aku
hanya takdir-Nya lah yang kan mengerti
teringat akan suatu masa
masa dimana aku berjuang bersama
menapaki sulitnya jalan cita
menyusuri sulitnya samudra
bersama mereka yang ku cinta
ribuan denting waktu hilang sudah
terhabiskan bersama mereka
bahagia terasa kala tertawa
beban hidup seakan hilang
kala aku tertawa bersama mereka
terimakasih telah mewarnai
teimakasih teah mengisi
hidup ini dengan candatawamu.
aku tahu aku akan kehilangan kalian
suatu saat nanti
suatu saat, tidak sekarang tapi nanti
kapan? entah tapi pasti
kehilangan pelukmu
rindumu, tangisku
malammu, bintangku
gerimismu, badaiku
aku takut kehilangan kalian
kehilangan rasa indah itu
kehilangan ruang dan lautan biru
kehilangan pelangi dan udara yang mengisi kosongku
ku tahu ku sayang kalian
bukan karena ku tak perlu itu,
bukan karna kalian,
bukan apapun, hanya aku ...
ku tahu ku sayang kalian
tidak sekarang, tapi selalu
tidak kemarin, tapi selalu
aku tahu akan kehilangan kalian
suatu saat .... dan tak ada kalian lagi.
tak akan ada kita walau itu imaji
tak kan ada kita
hanya kalian tanpa aku
dan aku tanpa kalian.....sendiri
dan bila esok tiada kita
dan semua takkan pernah sama.
tak dapat mengelak
karena ini takdir tuhan
tak dapat menolak
karena ini ketentuan
menerima takdir
kadang itu sulit
tapi itu rencana-Nya
yang telah ada dalam lauhilmahfudz-Nya
kehidupan, kematian
pertemuan, perpisahan
itu pasti.
kuatkan hati
imani sepenuh hati
recana terbaik akan menghampiri.
ribuan hari terlewati
ratusan misteri tak lagi tertutupi
puluhan cerita mungkin akan terhenti
namun, ikatan persahabatn tak akan terganti
kau adalah pengukir ketenangan
kau adalah pelukis senyuman
tak ada kata yang mampu mewakili kebahagiaan
kala waktu terhabiskan bersama kalian
ketika ketulusan hati menyatukan perbedaan,
terimakasih telah mengasingkan kesedihan
terimakasih telah memberi kebahagiaan.
aku tak tau apa yang terjadi setelah ini
aku juga tak tahu apa yang terjadi setelah detik ini
yang aku tahu hanya bagaimana membuat detik itu berharga
saat bersama mereka
saat bersama kaian
ataupun saat kebersamaan kita
ada kebahagian
setiap kali bertemu ketukan
bahagia akan pertemuan
pertemuan yang telah dituliskan
ada ketakutan
setiap kali mendengar ketukan
takut akan perpisahan
perpisahan yang telah menjadi keharusan
perbedaan yang telah menuntun
persahabatan yang telah dibangun,
kasih sayang yang telah dijunjung,
dan cinta yang datang karna ketulusan.
lebih dari seribu hari kita lewati
canda tawa kita arungi
kebaikan, keburukan telah nampak
tak ada yang tertutupi lagi
aku mengenalmu
kau mengenalku
kita saling mengenal
aku, kau, kita
olokan sering terlontar
pujian sering terdengar
keluhan sering terucap
kebahagian sering mendekap
kau adalah matahariku
penyinar hari-hariku
pendamping jalanku
pemberi semangat hidupku
ketika persahabatan menyatukan perbedaan
terimakasih, telah meringankan beban
ketika persahabatan kekurangan
terimakasih, telah memberi kekuatan
terimakasih telah menjadi sahabat terbaik dalam waktu yang singkat ini.
-Velocithree'16-
